malam tadi, pagi tadi tepatnya
entah apa yang terpikir olehku, reflek tanganku meraih pena dan secaarik kertas.
padanya tertulis beberapa baris kata...
"Melukis Mimpi
Jarum jam yang berputar tetap berdetak, waktu berjalan,
tetap dia tak sanggup manahan hasratku menahan terjaga
Seporsi besar mie instan ludes, menambah merangsangku tetap membuka mata
Angan yang berkelana, samar pada masa yang telah lewat
Satu jam berlalu...
Perlahan tanganku beranjak,
dilemparnya sebuah novel yang sangat menarik, lantai keramik itu tetap hampa
ditariknya selembar kasur kumal, dari sandarannya pada muka tembok yang tak kalah kusam, ingatanku menari
Putaran kipas elektronik konstan, menghembus udara hampa, pikiranku melayang
Setumpuk buku tak terbaca, menantangku menjamah, jiwaku acuh
lalu...mimpi menjemputku".
entah apa ini namanya, sekedar meluapkan hasrat menabik kertas.
masih bermasalah dengan comment box...
ReplyDelete