30 September 2009

Tak Ada Tawa Semu Di Sini

Kadang saat pekerjaan di kantor yang begitu menumpuk tak kunjung selesai, saat merenung, seringkali lamunanku tarantuk jauh pada kampung halamanku. kampung yang selaku dipenuhi tawa bocah-bocah yang bermain di sela-sela ladang dan sawah.



celoteh ponakan2 yang selalu membuat rumah kami ceria.



pada keremangan senja dan malam yang membuai.





pada pantai sejarak tempuh sepeminuman teh dari rumah...



tempat kami biasa mengadu kaki merebut satu barang berharga bernama "bola"



pokok-pokok nyiur yang tak henti menghidupi...



pasir-pasir pantai yang menyilahkan tubuhnya menjadi tempat mengais rejeki



kebahagiaan di dusun kami begitu indah, tawa ceria bapak anak yang tulus



kakak yang ikhlas menuntun adiknya



kebahagiaan bermain meski sendiri...



bahkan anjing-pun sangat menikmati hari-harinya



disini, kebahagiaan kami yang tak semu...



sekarang, kebahagiaan itu lekat dalam lamunan.

No comments:

Post a Comment

Search Box